![]() |
Karikatur pemalsuan tanda tangan |
Seorang oknum perangkat desa di Desa Cigarukgak Kecamatan Ciawi gebang diduga melakukan penipuan dengan memalsukan sejumlah tanda tangan termasuk punya kepala desa. Tindakan ini dilakukan untuk memuluskan proses penggunaan dana desa yang diduga telah dikorupsi.
![]() |
Saat konfirmasi dengan tokoh masyarakat Desa Cigarukgak |
Hal tersebut mendapat kritikan keras dari tokoh masyarakat setempat menurut nya dari awal kelakuan oknum perangkat desa tersebut sudah kurang bagus , makanya dia sempat mengingatkan kepala desa agar di pertimbangkan mengangkat orang tersebut menjabat di bagian keuangan.
"Orang ini bukan kali ini saja dugaan bermasalah , kalau nggak salah ini sudah yang ke Tiga kalinya," katanya
" Terkait dugaan pemalsuan tanda tangan liat aja nanti reaksi orang orang yang merasa tanda tangan nya dipalsukan, sekarang konsentrasi nya pada pengembalian uang yang diakui telah di pakainya aja dulu, selanjutnya liat aja nanti perkembangannya ," jelas salah seorang tokoh masyarakat di desa tersebut
Di tempat terpisah Kepala desa Cigarukgak waktu di konfirmasi,di Kantor sekretariat APDESI,pihaknya membenarkan adanya dugaan pemalsuan tanda tangan .
" Iya saya juga kaget , terkait tanda tangan awalnya dia pinjem stempel saya tapi tau tau jadi ada masalah seperti ini,"jelas kades dengan nada menyesal
Waktu di tanya berapa orang yang diduga tanda tangan nya di palsukan, kades Cigarukgak tidak menginformasikan secara jelas.
"Sdh bers lah bang intinya dia mengakui bersalah dan siap mengembalikan," jelas Kades.
Sementara terkait dugaan korupsi dan pemalsuan tanda tangan mendapatkan tanggapan yang cukup serius dari Salahsatu pakar hukum di Kabupaten Kuningan Kang Tian. Menurutnya terkait dugaan yang terjadi di Desa Cigarukgak, sebaiknya permasalahan tersebut di serahkan saja sama pihak terkait termasuk APH , biar kebenaran nya betul betul terungkap dan termasuk bila ada dugaan keterlibatan pihak lainnya bisa terbongkar dengan jelas .
(Fulls)