Gambar karikatur hanya pelengkap brita saja
Kuningan RIN-
Menindaklanjuti viral nya pemberitaan terkait maraknya peredaran LKS di SD dan MI , Sejumlah wartawan di Kabupaten Kuningan berencana melakukan investigasi mendalam ke sekolah-sekolah terutama sekolah Dasar dan Madrasah ibtidaiyah (MI ) untuk mengungkap praktik peredaran Lembar Kerja Siswa (LKS) yang dinilai tidak transparan dan diduga merugikan siswa.
Hal itu di katakan salahsatu awak media yang tergolong cukup kritis di berinisial Kabupaten Kuningan,mamun namanya minta di rahasiakan,pada media ini, Rabu malam (6/8/2025) melalui sambungan telepon seluler pribadi nya
Lebih jauh narasumber menjelaskan, Investigasi ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana LKS diedarkan dan dijual di sekolah-sekolah serta mengidentifikasi oknum-oknum yang terlibat dalam praktik peredaran LKS yang tidak etis,
" Bahkan menurut informasi dari peredaran LKS tersebut masing masing mendapatkan bagian keuntungan dari setiap paket LKS sekian rupiah dari pengusaha buku tersebut yaitu kepala sekolah , guru dan ketua K3S,"tuturnya
Wartawan akan melakukan wawancara dengan guru, siswa, dan orang tua untuk mengetahui lebih lanjut tentang praktik peredaran LKS.
Wartawan juga akan melakukan observasi langsung di sekolah-sekolah untuk melihat bagaimana LKS diedarkan dan dijual,
"Dengan adanya investigasi ini, diharapkan dapat terungkap praktik peredaran LKS yang tidak transparan dan diduga merugikan siswa, serta dapat diambil tindakan tegas terhadap oknum-oknum yang terlibat,"pungkasnya
(Red)