![]() |
Caption: poto kades Awiluar Kecamatan Lumbung Kabupaten Ciamis |
Ciamis-RIN
Kepala Desa Awiluar, Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis, Momon Abdul Rahman SH,memberikan klarifikasi terkait isu yang beredar mengenai program ketahanan pangan tahun anggaran 2022. Ia menegaskan bahwa tudingan adanya program fiktif maupun pemborosan anggaran tidak benar dan tidak sesuai dengan fakta di lapangan,ungkap Momon pada hari Jumat 10 Oktober 2025.
Menurut Momon, seluruh program ketahanan pangan yang dilaksanakan Pemerintah Desa Awiluar telah berjalan sesuai prosedur dan dapat dipertanggungjawabkan. Klarifikasi ini dilakukan untuk meluruskan informasi yang beredar di masyarakat agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
“Kami bisa mempertanggungjawabkan anggaran ketahanan pangan tahun 2022. Saya pastikan tidak ada penyelewengan. Isu yang beredar tidak benar. Setidaknya, jika ada informasi, konfirmasi dulu ke kami. Bahkan kambing yang diberikan kini sudah berkembang dan hasilnya mulai terlihat,” tegas Momon.
![]() |
Caption: Kades Awiluar sedang pegang dokumen penghargaan |
Lebih lanjut, ia juga membantah isu yang menyebut Pemdes Awiluar dan dikabarkan menjual kambing.
"Bukan dijual tapi dipindahkan ke dusun Cipari,Rt 48 Rw 17,Desa Awiluar,Kecamatan Lumbung,Kabupaten Ciamis,dan dikelola oleh kelompok Darangdan Jaya yang diketuai oleh bapak Pudoli ,karna pengelola awal meninggal,dan ini jelas ada berita acaranya"jelasnya.
Terkait ada warga yang memberikan pernyataan ketika dikonfirmasi oleh salah satu media. Diduga karna mereka tidak mengetahui dan kurang paham tentang perencanaan dan realisasi program ketahan pangan tersebut,” pungkasnya.
(Ujang Aep)
0 Komentar