Diduga Proyek Siluman!! Rehabilitasi Gedung SMAN 1 Sukadana Tanpa papan proyek , pihak sekolah pun tidak tau

Caption: poto  bangunan SMAN 1 Sukadana yang lagi di rehab 

Ciamis-RIN

Diduga kuat adanya proyek siluman di SMAN 1 Sukadana, Karena saat ini di sekolah tersebut sedang melaksanakan kegiatan rehabilitasi gedung tetapi tanpa adanya papan informasi kegiatan proyek, hal itu membuat publik bertanya tanya terkait sumber anggaran dan kain sebagainya.

Cek TOP 1 OBAT TRADISIONAL P3K TERLARIS PENAMBAHSTAMNAPRIA OBAT KUWAT BPOM dengan harga Rp115.000.

Fungsi dari Papan proyek untuk menerangkan pekerjaan atau informasi RAB, Apa yang akan dibangun dan berapa anggaran nya.

Sumber Anggarannya dari mana? pelaksananya seperti apa?

Swakelola atau oleh perusahaan?

Serta target selesai pengerjaanya kapan?

Dengan tidak ada nya Pagu anggaran,jelas akan timbul dugaan bahwa proyek ini siluman dan ada indikasi penyelewengan anggaran karena tanpa papan informasi.

Klik untuk pemesanan

Melihat hal ini Awak Media mencoba menemui Kepala Sekolah  Jum'at 10 Oktober 2025,untuk menanyakan darimana sumber anggaran rehabilitasi tersebut,lalu kenapa tidak dipasang papan proyek atau pagu anggaran,apakah lupa atau disengaja. Namun sayangnya Kepala Sekolah tidak ada di tempat dan kami hanya bertemu dengan humas SMKN 1 Sukadana.

Dari informasi yang kami dapatkan dari pihak sekolah dalam hal itu bidang Humas, bahwa pengerjaan ini tidak diketahuinya,bahkan kami tidak menerima anggaran atau uang yang masuk untuk proyek ini.

"Saya tidak mengetahui akan adanya pengerjaan rehabilitasi,dan saya juga tidak tahu dikerjakan oleh siapa"terangnya.

Lalu ini proyek apa?

Kenapa ada pengerjaan pihak sekolah tidak mengetahuinya?

“Sesuai aturan, seharusnya saat mulai dikerjakan harus dipasang plang papan nama proyek. Sebab papan informasi merupakan bagian dari persiapan pelaksanaan sebuah proyek yang di gelar  terutama di lembaga publik Agar masyarakat mengetahui jumlah anggaran dan bisa ikut serta mengawasinya.

Hingga berita ini ditayangkan, media ini belum mendapat tanggapan dari kepala sekolah atau pelaksana terkait pengerjaan proyek tersebut.

Karena hal tersebut publik berharap pada instansi terkait termasuk bpk dan inspektorat agar segera turun ke sekolah tersebut, karena diduga anggaran yang di pergunakan kegiatan rehabilitasi gedung sekolah tersebut menggunakan uang rakyat 

Proyek siluman rentan terhadap praktik korupsi karena kurangnya pengawasan dari publik.

Sulit melakukan evaluasi kinerja proyek karena kurangnya informasi yang memadai.

Masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap pemerintah karena kurangnya transparansi 

(Ujang Aep)