Ticker

2/recent/ticker-posts

Ad Code

Oknum dugaan pemalsuan KTP di Desa Mancagar, minta di usut tuntas

Caption: gambar karikatur hanya pelengkap brita saja 

Kuningan RIN - 

Kasus dugaan pemalsuan dokumen KTP yang terjadi di desa Mancagar dengan melibatkan diduga oknum tertentu kini tengah menjadi sorotan publik.

Cek SCANNER Epson Perfection V39II / Scanner EPSON Workforce ES-50 / CANON LIDE 300 / LIDE 400 / Printer Print Scan Copy MG2570s E410 Original GARANSI RESMI dengan harga Rp763.000.

pemalsuan dokumen KTP tersebut diduga untuk kepentingan pribadi dengan memalsukan data yang tidak sesuai dengan nama dan poto yang ada di KTP.


Dokumen yang diduga bermasalah tersebut disinyalir digunakan oleh oknum perangkat desa Mancagar inisial  " AS " untuk transaksi dengan pihak perbankan.  


Klik Di Sini Untuk Beli


Modus operandi pemalsuan data tersebut disinyalir ada mafia yang bermain, bahkan menurut keterangan kepala desa mancagar ,Suryana, mafia tersebut dalam membantu memuluskan aksinya mendapat jutaan rupiah dari oknum perangkat.


Atas kejadian tersebut masyarakat meminta pihak berwajib  untuk menyelidiki serta  memproses kasus ini secara hukum agar oknum yang bersangkutan mendapatkan sanksi yang sesuai.


Masyarakat juga meminta kepada kepala desa agar  memecat perangkat desa tersebut karena sudah terlibat dengan tidak pidana hal ini sesuai dengan Undang undang desa .


Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa ,serta Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri): Permendagri No. 83 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa, yang kemudian diubah menjadi Permendagri No. 67 Tahun 2017. 


Pemberhentian: Selain karena usia, perangkat desa juga bisa diberhentikan jika meninggal dunia, mengundurkan diri, berhalangan tetap, atau terbukti melakukan pelanggaran. 


Penegakan hukum yang tegas dan transparan sangat penting dalam kasus pemalsuan dokumen untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap sistem hukum dan administrasi negara.


Bersambung ke edisi berikutnya (Red/tim)


Posting Komentar

0 Komentar