Dikutip dari akun Instagram resmi milik Indonesia Corruption Watch (ICW) @sahabaticw, Rabu (1/10/2025) Sejumlah warga menggelar aksi unjuk rasa atau demo menolak dilanjutkannya program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seberang Istana Negara, Jakarta, Rabu (1/10/2025).
Masyarakat yang berunjuk rasa itu menyebut mereka sebagai Kolisi Warga Tolak MBG. Mereka datang ke seberang Istana Negara menggunakan pakaian senada berwarna pink sambil membawa selebaran bertuliskan protes atas tetap dilanjutkannya MBG. Selain membawa selebaran protes, peserta demo juga membawa panci atau alat-alat dapur sebagai bentuk penolakan terhadap MBG.
Dalan aksi itu Koalisi Warga Tolak MBG meminta agar MBG dihentikan karena sampai saat ini pelaksanaanya menu yang disajikan tidak sepenuhnya sehat. "Menu-menu MBG tidak sepenuhnya bergizi. Menunya bisa dikatakan masih banyak yang tidak sehat," ucap salah satu orator aksi demo dikutip dari akun Instagram @sahabaticw.
"Saat bekal cinta diganti dengan kebijakan asal-asalan, saatnya orangtua bersuara," tulis ICW dalam akun @sahabaticw.
"Tolong banget usahin kalau bisa ditutup (program MBG), karena apa? (Sekarang) kejadian di satu lokasi, dua lokasi, kita enggak tahu kapan lagi ke lokasi yang mana. Karena ini apa? Nyawa taruhannya," kata Rika dikutip dari akun YouTube Kompas TV Jateng, Kamis (25/9/2025). "Jadi tolong, saya sebagai wali murid minta tolong di-stop," lanjut dia.
Rika pun menyarankan, jika memang pemerintah benar peduli dengan gizi siswa, sebaiknya cukup memberikan bantuan uang tunai ke setiap keluarga. Kemudian, keluarga akan menyediakan makanan yang sesuai kebutuhan dan kondisi anaknya masing-masing. "Pagi makan apa, sarapan apa. Saya tahu untuk anak saya seperti apa," ucap Rika.
(***)
0 Komentar