 |
| Tarpin salahsatu ketua FKBM di Kabupaten Kuningan |
Kuningan RIN-
Parah! Oknum Ketua FKBM Kulawargi peduli insani ( Tarpin )
diduga melakukan tindakan tidak etis dengan merekam wawancara dengan wartawan tanpa izin. Kejadian ini terjadi saat wartawan wartawan Radar Nusantara group dan melakukan wawancara dengan Ketua FKBM terkait kegiatan Forum PKBM.
Ketua FKBM merekam video percakapan tanpa sepengetahuan wartawan awalnya ,yang merupakan pelanggaran privasi dan etika jurnalistik. Wartawan tersebut merasa tidak nyaman dan langsung meminta klarifikasi kepada Ketua FKBM tersebut, namun dia menjawab itu semua atas arahan Ketu Tipikor Polres Kuningan .
" Abdi di perintah ketua Tipikor," kata Tarpin menjawab pertanyaan wartawan di kediamannya sekaligus tempat belajar kegiatan FKBM ,Rabu (19/11/20225)
Waktu di tanya siapa nama Orang Tipikor nya Tarpin sepertinya ragu mengatakan karena menurutnya potonya kehapus
Dalam wawancara Tarpin mengeluhkan terkait biaya yang di keluarkan untuk kegiatan akreditasi lembaga pendidikan non formal yang ia kelola, dan keluhan terkait akan diadakannya Jambore FKBM ke Bali dalam waktu dekat ini
Kejadian ini menuai kecaman dari kalangan wartawan dan masyarakat, yang menuntut Ketua FKBM untuk meminta maaf dan menghormati hak privasi wartawan.
Sementara itu, Ketua forum FKBM memberikan pernyataan bahwa itu tidak mungkin dan ngga mungkin dan pasti nggak bakalan pihak polres menyarankan seperti itu .
" Nggak mungkin pihak kepolisian menyarankan seperti itu," jelas ketua forum PKBM,melalui seluler pribadi nya
Sampai berita ini dimunculkan tim media belum minta tanggapan pihak kepolisian terkait hal tersebut.
(Tim /red)
.jpg)
.jpg)
